1. Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran kimia yang bermartabat untuk menghasilkan sumber daya manusia yang kompetitif, kolaboratif, dan berkarakter dalam bidang pendidikan kimia.
2. Menyelenggarakan penelitian dalam bidang kimia dan pendidikan kimia yang kompetitif, kolaboratif, dan inovatif untuk pengembangan dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi.
3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang kimia dan pendidikan kimia yang kompetitif, kolaboratif, akomodatif, dan inovatif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

1. Menghasilkan lulusan yang bermutu tinggi yang mampu menjadi pendidik kimia, peneliti bidang pendidikan kimia, pengelola laboratorium pendidikan kimia, dan wirausahawan dalam bidang pendidikan kimia.
2. Menghasilkan temuan-temuan inovatif penelitian dalam bidang pendidikan kimia yang dipublikasikan dalam jurnal ilmiah dan/atau forum ilmiah.
3. Menghasilkan temuan-temuan inovatif pengabdian kepada masyarakat yang dipublikasikan dalam jurnal ilmiah dan/atau forum ilmiah

1. Pendidik Kimia
   Pendidik kimia yang memiliki kemampuan pedagogik dan keilmuan bidang studi yang tinggi serta mampu mengelola pembelajaran secara kreatif, inspiratif, inovatif, memotivasi, menantang, dan menyenangkan.
2. Peneliti bidang pendidikan dan pembelajaran kimia
   Peneliti bidang pendidikan dan pembelajaran kimia yang mampu melakukan penelitian tingkat pemula dengan menggunakan logika berpikir ilmiah untuk memberikan alternatif penyelesaian masalah.
3. Pengelola laboratorium pendidikan kimia
   Pengelola laboratorium pendidikan kimi yang mampu merencanakan, mengadakan, menyimpan, menggunakan, dan memelihara alat-alat dan bahan-bahan kimia yang digunakan.
4. Wirausahawan dalam bidang pendidikan kimia
   Wirausahawan dalam bidang pendidikan kimia yang mampu mengelola bimbingan belajar dan mengadakan bahan ajar/sumber belajar.

Lulusan yang dihasilkan oleh Program Studi Pendidikan Kimia yaitu menguasai pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan meta kognitif tentang pendidikan, struktur, sifat, dinamika materi, dan energi, serta prinsip dasar pemisahan, analisis, sintesis, dan karakterisasinya yang dibutuhkan untuk menguasai kimia sekolah; menguasai prinsip dasar piranti lunak untuk penyelesaian masalah pembelajaran kimia; menguasai prinsip-prinsip K3 (Keamanan dan Keselamatan Kerja), pengelolaan laboratorium dan penggunaan peralatannya serta cara mengoperasikan instrumen kimia; memahami jiwa wirausaha dan prinsip-prinsip kewirausahaan dalam kimia; mampu merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran kimia di tingkat sekolah sesuai dengan karakteristik bahan kajian dan peserta didik melalui pendekatan saintifik dengan memanfaatkan berbagai sumber belajar dan media pembelajaran berbasis IPTEKS, dan potensi lingkungan setempat, sesuai standar isi, proses, dan penilaian.

Sehingga lulusan Program Studi Pendidikan Kimia mampu menjadi: (1) pendidik kimia pada jenjang pendidikan formal, non formal, dan informal; (2). peneliti dalam bidang pendidikan kimia yang dilakukan berkaitan dengan profesinya dan atau bekerja sama dengan instansi lain; (3) pengelola laboratorium pendidikan kimia yang meliputi merencanakan, mengadakan, menyimpan, menggunakan, dan memelihara alat-alat dan bahan-bahan kimia yang digunakan; (4) wirausahawan dalam bidang pendidikan kimia yang meliputi menjadi pengelola bimbingan belajar dan mengadakan bahan ajar/sumber belajar.

Universitas Pendidikan Ganesha menggunakan sistem Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang mencakup seluruh biaya kegiatan akademik selama mahasiswa menempuh studi, yaitu Kuliah Kerja Nyata (KKN), Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), Praktik Kerja Lapangan (PKL), dan wisuda. Uang Kuliah Tunggal (UKT) adalah sistem pembayaran biaya kuliah yang didasarkan pada kemampuan ekonomi calon mahasiswa atau keluarganya. Konsep UKT bertujuan untuk memberikan kesempatan pendidikan yang adil dan merata bagi semua calon mahasiswa, tanpa memandang latar belakang ekonomi. Sehingga biaya mahasiswa lebih mudah dan terjangkau.