Rasa prihatin terhadap korban gempa Palu, Donggala dan Sigi, Sulawesi Tengah dirasakan civitas akademika Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha). Meringankan beban mereka, bantuan materi pun disalurkan. Pelepasan relawan oleh Rektor, Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd.,berlangsung, Selasa (13/11/2018).
Rektor asal Kabupaten Badung ini mengatakan bantuan tersebut terkumpul dari mahasiswa, pegawai dan dosen. Beberapa penyalurannya melalui Kemenristekdikti. “Semoga dengan bantuan ini, warga yang menjadi korban bencana bisa terbantu,” ungkapnya.
Kepada relawan, diminta tak hanya fokus dalam penyaluran bantuan. Tetapi juga bisa mengambil pembelajaran dari kondisi di lapangan. “Kami juga mengharapkan bisa memberikan citra yang baik di masyarakat, termasuk juga tetap membawa visi Undiksha menjadi universitas unggul berlandaskan falsafah Tri Hita Karana di Asia 2045,” katanya.
Disampaikan lebih, terhadap korban gempa dan tsunami yang tidak lagi bisa melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi, universitas negeri yang telah memiliki Fakuktas Kedokteran ini siap menerima untuk melanjutkan, tanpa dikenakan biaya. “Yang jelas Undiksha siap meringankan beban masyarakat yang menjadi korban,” imbuhnya. (hms)