Minggu (22/10) Universitas Pendidikan Ganesha mendapat kehormatan menjadi tuan rumah dalam pelaksanakan ajang internasional Asia Pasific Writers & Translators (APWT). Kegiatan ini dilaksanakan bertempat di Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Pendidikan Ganesha dengan dihadiri total peserta berjumlah 150 orang dan berasal dari negara-negara di kawasan Asia Pasifik.
Kegiatan APWT ini bertujuan untuk mempertemukan sastrawan, budayawan serta seniman dari berbagai belahan dunia, utamanya Asia Pasifik. “Pelaksanaan APWT yang merupakan acara berbasis internasional ini bertuan rumah di Buleleng, Bali. Acara ini dapat menjadi wahana promosi bagi pariwisata Indonesia khususnya Bali” ujar Sekretaris Deputi Bidang Pengembangan Pariwisata Mancanegara, Dra. Ni Wayan Giri Adnyani., M.Sc.
Hal senada juga diungkapkan Wakil Rektor 4 Universitas Pendidikan Ganesha, Drs. Wayan Suarnajaya., M.A., Ph.D. yang mengatakan bahwa ini merupakan momen yang sangat penting karena bisa membuat penulis dan penerjemah yang berada baik di Undiksha bahkan di seluruh Indonesia untuk mendapat inspirasi maupun wawasan dari penulis mancanegara.
Kegiatan Asian Pasifik Writers and Translators (APWT) dilaksanakan dari tanggal 22 Oktober hingga tanggal 24 Oktober, adapun beberapa negara yang telah menjadi pelaksana kegiatan ini setiap tahunnya di negara yang berbeda seperti Australia, Fillipina, Thailand, India, Singapura dan China.
Pertemuan yang baru pertama kali dilaksanakan di Pulau Dewata itu juga sebagai ajang dialog mengenai isu dunia penulisan kreatif khususnya sastra dan terjemahan, selain dapat membangkitkan gairah penulis kreatif di Asia Pasifik untuk berkarya. Selain itu, juga diharapkan dapat mendorong penerbitan karya sastra dan terjemahan berskala internasional serta mendukung pertumbuhan ekonomi industri kreatif yang menyertainya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Pendidikan Ganesha, Prof. Dr. Putu Kerti Nitiasih, M.A. menambahkan bahwa mahasiswa belajar menjadi seorang penulis, bahkan jika seorang traveler di Bali bisa menulis dengan baik dan bisa menyebarkan tulisannya, itu dapat menjadi ajang promosi pariwisata Indonesia, khususnya Bali.
Selain beberapa kegiatan di kampus, kegiatan APWT ini juga dilaksanakan dengan beberapa agenda diluar kampus seperti di area Museum Buleleng dan Gedong Kertya, workshop di Wihara Desa Banjar, dan lainnya. Kontribusinya cukup besar untuk ikut mempromosikan warisan budaya serta pariwisata yang ada di Bali Utara. (Panji, Nata, Mutiara)