Perwakilan UKM Persma VISI Undiksha menghadiri upacara penganugrahan (Anugrah Pers Ketut Nadha Nugraha ke-17) yang digelar pada Jumat, 5 Januari 2018 di Wantilan Gedung Pers Bali K.Nadha.
Penganugerahan ini diberikan kepada tujuh pihak yang telah berdedikasi dalam bidang perekonomian serta di bidang pers kalangan civitas akademika. Ke 7 pihak tersebut di antaranya Almarhumah Desak Putu Kari selaku istri dari Pahlawan Nasional yaitu I Gusti Ngurah Rai, I Wayan Gata, Ketut Jati sebagai petani pelopor Kopi Kintamani, Subak Mambal, Superman Is Dead (SID) yang merupakan grup band asal Bali, UKM Persma Visi Universitas Pendidikan Ganesha, dan juga Persma Akademika Universitas Udayana.
Penyerahan penghargaan ini diberikan langsung oleh Naradha sekaligus mengawali kegiatan diskusi yang merupakan serangkaian dari kegiatan tersebut. “Hari ini Bali TV menganugerahkan anugrah Pers Ketut Nadha 2018 kepada para tokoh-tokoh Bali. Mari awali tahun 2018 ini dengan diskusi kecil namun berimplikasi luas. Jika diibaratkan, Bali dapat diibaratkan seperti komputer yang harus kita restart yaitu matikan dan hidupkan lagi, dengan cara dan strategi yang tepat oleh semua pihak di segala aspek. Jadikan Bali sebagai sinar Indonesia, bahkan sinar dunia. Sekali lagi marilah di awal 2018 ini kita format Bali dengan langkah yang harmonis” ungkapnya sebelum menganugerahkan penghargaan kepada ketujuh penerima penghargaan.
Salah satu penerima penghargaan yaitu UKM Persma Visi Universitas Pendidikan Ganesha bersama dengan Persma Akademika Universitas Udayana menerima penghargaan yang bergengsi oleh Bali TV ini dikarenakan kontribusi serta konsistensinya dalam bidang pers sehingga hal tersebut sangatlah diapresiasi positif oleh pihak Bali TV.
Ke depannya pihak Bali TV mengharapkan kedua persma ini lebih meningkatkan kinerja dalam hal pers, dan dapat bekerja sama dengan pihak Bali TV berkaitan dengan penyampaian aspirasi mahasiswa di kehidupan kampus serta fasilitas bagi pers mahasiswa itu sendiri. (Anggi Natalia, Sri)