Singaraja- Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) menerima kunjungan dari Universitas Islam Indonesia (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung, Jumat (21/7/2023). Kunjungan ini dalam rangka sharing terkait pengelolaan keuangan.
Rombongan UIN Sunan Gunung Djati Bandung dipimpin Koordinator pada Bagian Keuangan dan Akuntansi Biro Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan oleh Dr. H. Aep Syaefudin Firdaus, M.Pd dan diterima oleh Kepala Biro Keuangan dan Umum Undiksha Ni Luh Wayan Yasmiati, S.H., M.Pd. Turut hadir pada kesempatan tersebut, SPI, pejabat analis madya dan muda bidang keuangan dan perencanaan, bendahara penerimaan/ pengeluaran, BPP dan seluruh staf keuangan, serta akuntansi dan pelaporan Undiksha.
Syaefudin Firdaus menjelaskan kunjungannya ke Undiksha tidak terlepas dari status UIN Bandung dan Undiksha yang sama-sama Perguruan Tinggi Badan Layanan Umum (PTN-BLU). Oleh sebab itu, tentu ada banyak kesamaan dari sisi regulasi dan orientasi dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Terkait pelayanan keuangan, banyak hal yang ingin diketahuinya dari Undiksha. Salah satunya adalah terkait pengelolaan keuangan, utamanya mulai dari penerimaan hingga pengeluaran agar dapat dikelola sebaik-baiknya. “Makanya tadi kami dengan tim Undiksha banyak mendapat ilmu untuk mengelola dana BLU semakin baik,” ungkapnya.
Disampaikan lebih lanjut, pada sharing yang sudah dilakukan, Undiksha diketahui memiliki sistem penghubung ke aplikasi Sistem Aplikasi Keuangan Tingkat Instansi (SAKTI) yang bernama Sistem Perencanaan dan Pengeluaran (SIPEPENG) Undiksha. Aplikasi ini, dapat meminimalisi risiko-risiko kesalahan dalam pengelolaan keuangan. Inovasi ini diharapkan dapat diaplikasi di UIN Sunan Gunung Djati. “Akan kami bentuk tim kecil untuk melakukan pengembangan berikutnya bersama dengan Undiksha dan itu sangat penting karena dengan aplikasi sakti itu seluruh pengesahan BLU dilakukan disitu karena tanpa aplikasi penghubung rasanya akan ada masalah yang dihadapi,” jelasnya.
Sebagai perguruan tinggi yang sama-sama ingin menuju PTN Berbadan Hukum (BH), ia berharap ada kolaborasi dan kerjasama bersama dengan Undiksha pada bidang-bidang tertentu untuk pengembangan dan peningkatan kualitas kedua universitas.
Kepala Biro Yasmiati memberikan apresiasi atas dipilihnya Undiksha sebagai tujuan sharing tentang pengelolaan keuangan. Ditegaskan, Undiksha masih terus berbenah terkait tata kelola keuangan agar semakin baik. Salah satunya adalah dengan mengembangkan sistem-sistem yang mampu menjadikan pengelolaan keuangan semakin efektif, efesien, dan tetap mengedepankan akuntabilitas. “Dengan sistem, diharapkan mampu meminimalisir risiko-risiko yang ada dalam tahapan pengelolaan keuangan, baik itu penerimaan maupun pengeluaran,” ucapnya.
Senada dengan Syaefudin Firdaus, ia juga berharap agar bersama-sama memajukan Universitas masing-masing untuk dapat menjadi PTN BH dan mampu menjadi Universitas yang Unggul diantara yang lainnya. (hms)
