Rektor Pastikan Tidak Ada Intimidasi Bagi 2.800 Maba Yang Mengikuti OKK Undiksha
SINGARAJA – Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) resmi membuka Orientasi Kehidupan Kampus (OKK) dengan tema ‘Aku Datang untuk Undiksha yang Lebih Baik, Senin (15/8/2016).
OKK ini akan dilaksanakan selama lima hari sampai Sabtu (20/8/2016) dan diikuti sebanyak 2.800 mahasiswa baru.
Rektor Undiksha, Dr I Nyoman Jampel MPd mengatakan, pelaksanaan OKK ini bertujuan untuk mengenalkan lingkungan kampus kepada para mahasiswa baru. Saat sudah mengikuti OKK ini, mereka sudah tidak lagi sebagai siswa, tetapi statusnya sudah berubah menjadi mahasiswa. “Kami membantu mahasiswa baru untuk beradaptasi dengan lingkungan kampus. Mahasiswa baru sekarang sudah melepas atribut-atribut SMA-nya dan sekarang harus menyesuaikan diri di lingkungan Undiksha.
Memang ada perbedaan baik kurikulum maupun lingkungan antara waktu di SMA dengan di universitas,” ujar Jampel. Ia juga menjamin jika pelaksanan OKK ini tidak ada intimidasi baik berupa kekerasan mental, fisik maupun pelecehan. Sebab Kemenristek-Dikti sudah menegaskan kepada para rektor untuk mencegah segala bentuk intimidasi selama pelaksanaan orientasi. Jika masih terjadi, maka rektor tidak segan akan ditegur.
“Memang ada instruksi dari Kemenristekdiksti bahwa dalam seluruh orientasi kehidupan kampus di seluruh perguruan tinggi itu tidak boleh ada intimidasi baik fisik maupun mental. Tidak boleh diselenggarakan kegiatan yang melanggar HAM seperti membentak saja tidak boleh apalagi sampai kekerasan fisik bahkan pelecehan,” tuturnya.
Satu upaya untuk mencegah intimidasi, rektorat sudah berkoordinasi dengan panitia dari mahasiswa, baik dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) ataupun Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM).
Kegiatan selama pelaksanaan OKK ini menurutnya dikemas untuk menciptakan lingkungan kebersamaan yang menyenangkan, menggemberikan dan membuat seluruhnya ceria.
“Undiksha tidak ingin hanya menghasilkan output yang cerdas secara intelektual saja, tetapi juga haru memiliki integritas yang baik, karena itu Undiksha sudah maju di bidang soft skill untuk mencerdaskan mental, spiritual dan sikap,” katanya.
Undiksha kini telah menjadi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang telah diperhitungkan di tingkat nasional maupun internasional karena prestasi-prestasi mahasiswanya. “Ini juga menjadi tantangan berat bagi mahasiswa baru untuk bisa mempertahankan raihan prestasi baik akademik maupun non akademik yang dicapai, dan supaya bisa ditingkatkan,” pungkasnya. (*)
Sumber : http://bali.tribunnews.com/
