Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) dan Universitas Normal Xinyang mengadakan penandatanganan Kerjasama pembangunan Institut Konfusius Balingkang pada 4 Juli 2023. Pada kegiatan ini, pimpinan Undiksha yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerjasama, Prof. Dr. Gede Rasben Dantes, S.T., M.T.I dan Prof. Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd. Hadir pula mantan konsul jenderal Tiongkok di Denpasar dan direktur Asosiasi Diplomasi Publik Tiongkok, Gou Haodong, Rektor Xinyang Normal University, Prof. Li Jun, dan wakil rektor, Yu Benhai.
Kedatangan perwakilan Undiksha disambut baik oleh rektor Universitas Normal Xinyang, Prof. Li Jun. Ia mengatakan bahwa berdasarkan landasan kuat persahabatan jangka panjang antara Tiongkok dan Indonesia, kedua universitas bersama-sama mendirikan Institut Konfusius Balingkang, yang selanjutnya akan mendorong pertukaran budaya dan saling belajar antara kedua negara. Selain itu juga untuk meningkatkan pemahaman dan persahabatan antara kedua negara, serta memberikan kontribusi baru untuk mendorong pengembangan lebih besar hubungan persahabatan Tiongkok-Indonesia dan ikatan antar masyarakat antara Tiongkok dan Indonesia.
Rektor Undiksha Prof. Dr. I Wayan Lasmawan., M.Pd melalui video mengatakan bahwa dengan dibangunnya Institut Konfusius Balingkang telah membuka jalan baru untuk kerjasama dan pertukaran pendidikan antara kedua universitas. Ia berharap kedua belah pihak dapat melakukan kerjasama di berbagai bidang, baik pengetahuan dan budaya maupun pertukaran mahasiswa. Wakil Rektor Undiksha, Prof. Rasben Dantes menyampaikan terdapat banyak kesamaan yang dimiliki antara Undiksha dan Universitas Xinyang, serta banyak ruang kerjasama yang dapat dijalin. Ia juga menegaskan Undiksha akan bekerja keras untuk membangun institut konfusius yang menjadi pusat pertukaran budaya dan studi Tiongkok.
Melalui kesempatan ini, Gou Haodong mengucapkan selamat kepada kedua universitas yang telah menandatangani kontrak kerjasama dalam pembangunan institut konfusius. Ia mengaku merasa terhormat terlibat dalam pengembangan dan pendirian Institut Konfusius Balingkang dan diharapkan dapat mempererat hubungan kedua belah pihak dalam memperkenalkan kebudayaan Tiongkok. (rls)