Singaraja- Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) menerima kunjungan dari Institut Teknologi Sumatera (ITERA), Jumat (24/2/2023). Kehadiran perguruan tinggi yang berlokasi di Lampung ini dalam rangka benchmarking pengelolaan wisma.
Kehadiran ITERA dipimpin oleh Koordinator Kawasan, Keselamatan, dan Keamanan, Rizky Wahyudi, S.PP., M.Sc. Ia bersama tim diterima oleh Kepala Biro Umum dan Keuangan Undiksha, Ni Luh Wayan Yasmiati, S.H.,M.Pd., didampingi pengelola Edutel dan asrama mahasiswa.
Pertemuan diawali di Ruang Ganesha I Rektorat Undiksha. Hal yang dibahas terkait dengan pola pengelolaan wisma masing-masing perguruan tinggi. Hal ini didukung dengan paparan oleh pengelola Edutel dan asrama.
Pada kesempatan ini, Rizky Wahyudi menilai pengelolaan wisma di Undiksha cukup baik. Selain itu didukung dengan fasilitas yang memadai. Ia menyatakan terdapat sejumlah hal yang bisa diadopsi untuk diterapkan di ITERA. “Kita lihat memang luar biasa. Hal yang bisa diadopsi dari tata kelola, bisa kita lihat fasilitas yang diterapkan disini serta penerapan teknologinya sudah luar biasa, pemanfaatan lahannya satu pintu semua. Memang banyak keunggulan di Undiksha,” katanya.
Sebagai perguruan tinggi yang sama-sama masing berkembang, pihaknya berharap antara ITERA dan Undiksha ke depannya dapat menjalin kerjasama yang arahnya dalam peningkatan kualitas mutu. “Kita punya kemiripan. Berawal dari kecil. Bagaimana kita bisa bersama-sama menjadi besar,” ujarnya.
Kepala Biro UK Undiksha, Yasmiati memberikan apresiasi atas kunjungan ini. Menurutnya melalui pertemuan ini, kedua pihak dapat saling mengetahui keunggulan-keunggulan yang dimiliki. “Apa keunggulan ITERA, bisa juga kami adopsi untuk bisa diterapkan di Undiksha,” ungkapnya.
Birokrat asal Kabupaten Tabanan ini menyatakan Undiksha masih terus berbenah dalam tata kelola lembaga maupun secara khusus terkait dengan pengelolaan aset yang sangat penting dalam perguruan tinggi berstatus Badan Layanan Umum (BLU).
Kunjungan ITERA ini juga diisi peninjauan langsung ke Edutel dan asrama mahasiswa untuk melihat lebih nyata terkait pola pengelolaan maupun fasilitasnya. (hms)