Singaraja- Prestasi tingkat internasional terus berhasil diukir mahasiswa Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha), Singaraja. Kali ini datang dari Putra Bimantara Putu Agus. Ia menyabet perunggu dalam ajang The 9th Thailand Open Karatedo Championship yang berlangsung pada 12 sampai 14 Juli 2019.
Mendapat prestasi pada ajang se- Asia Tenggara itu, ia harus berhadapan dengan karateka dari Nepal, India, Thailand, Philipina, dan Myanmar yang kemampuannya sangat diperhitungkan. “Untuk mendapat prestasi ini, perlu perjuangan yang tak mudah,” ungkapnya usai bertemu dengan Wakil Rektor III Undiksha, Prof. Dr. I Wayan Suastra, M.Pd., Rabu (17/7/2019).
Mahasiswa Fakultas Olahraga dan Kesehatan ini bukan pertama kali menyabet prestasi dalam kejuaraan karate. Sebelumnya juga pernah menyabet emas pada ajang Indonesia International Championship tahun 2016. Ada pula dua emas pada kejuaraan di Batam pada tahun 2017 dan beberapa kejuaraan di tingkat kabupaten maupun provinsi. “Pernah juga ikut PON. Tapi belum rejeki,” katanya.
Dirinya mengaku belum puas atas capaian itu. Keinginannya untuk bisa mengikuti kompetisi yang lebih bergengsi masih sangat besar. Kini ia masih mempersiapkan diri untuk ikut Pekan Olahraga Provinsi Bali dan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional. “Setelah itu juga rencana ikut kejuaraan di Malaysia,” imbuhnya. Pembina, Kadek Yogi Parta Lesmana mengungkapkan perlu persiapan cukup lama untuk mendapatkan hasil itu. Dirinya pun terang-terangan mengaku belum puas terhadap prestasi itu. “Yang namanya juara, tentu tidak akan pernah puas. Peningkatan kualitas terus dilakukan untuk bisa mendapatkan hasil lebih baik,” katanya.
Wakil Rektor, Prof. Suastra mengatakan prestasi ini sangat penting untuk mendongkrak grade lembaga, baik tingkat nasional maupun internasional. Oleh sebab itu, diharapkan bisa terus lahir prestasi gemilang lainnya. Khusus untuk Bimantara, disiapkan beasiswa penunjang pendidikan. “Saya sangat apresiasi ini. Harapannya jangan berhenti. Harus terus meningkatkan kualitas diri. Universitas akan memberikan penghargaan,” pungkasnya. (hms)