Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) merupakan institusi pendidikan tinggi negeri yang mencetak sumber daya manusia dalam bidang kependidikan dan non kependidikan. Di bidang kependidikan, Undiksha merupakan pencetak sumber daya manusia pendidik terbesar di Bali. Saat ini, Undiksha telah menghasilkan lebih dari tiga puluh tiga ribu lulusan yang kebanyakan tenaga pendidik. Praktek lapangan belum lama ini dilaksanakan salah satunya melalui pengabdian pada masyarakat, yang didahului pembukaan di Gedung Seminar Fakultas Teknik dan Kejuruan dengan dibuka secara resmi Dekan Fakultas Teknik dan Kejuruan (FTK) Dr. I Gede Sudirtha, M.Pd., pada Jumat, (28/7) lalu.
Kegiatan P2M yang baru pertama kali terselenggara secara terpusat di FTK Undiksha, berbeda dengan pelaksanaan pada tahun-tahun sebelumnya yang dilaksanakan secara terpisah-pisah sesuai dengan program studi. Tujuan utama P2M ini agar dapat berkontribusi kepada para siswa SD s.d SMA/SMK/MA dan para guru pengajar. Nantinya pelatihan yang dilaksanakan berupa pelatihan penulisan kaya ilmiah guru se-Kabupaten Jembrana, internet optik (PTI), photography (PTE), animasi dan pemrograman scratch (MI), tata boga dan tata busana (PKK), serta pengecoran logam (PTM).
Dekan FTK Dr. I Gede Sudirtha, M.Pd., mengatakan, melalui kegiatan P2M tersebut diharapkan dapat bermanfaat dan bersinergi dengan masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa untuk membangun sumber daya manusia yang kreatif dan inovatif. “Fakultas Teknik dan Kejuruan sangat banyak memiliki riset-riset inovatif. Penelitian ini bisa dikembangkan dengan masyarakat terutama kaum pemuda,” ucapnya.
Gede Rasben Dantes Wakil Dekan I FTK., menambahkan, implementasi di lapangan mengenai P2M sekaligus mengintegrasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi diantaranya Pengabdian kepada Masyarakat. “Kami ingin mengenalkan bahwa Undiksha tidak hanya memiliki program pendidikan saja tetapi Undiksha memiliki program studi non pendidikan juga, diantaranya di Fakultas Teknik Kejuruan, Manajemen Informatika dan Teknik Elektro (D3), untuk pendidikan seperti Pendidikan Teknik Mesin, Pendidikan Teknik Informatika, Pendidikan Teknik Elektro dan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga dengan dua konsentrasi yaitu tata boga dan tata busana,” paparnya. (rif)