Singaraja– Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) kembali menggelar International Summer School. Program yang melibatkan mahasiswa dari sejumlah negara ini dibuka, Senin (24/7/2023). Program ini sebagai salah satu bentuk implementasi dari Internalisazion at home yang telah dicanangkan Undiksha pada tahun 2019.
Program International Summer School tahun ini mengambil tema “Cultural Heritage Tourism & Inclusive Community”. Program ini diikuti oleh 37 mahasiswa dari Thailand, China, Taiwan, dan Malaysia. Selama satu minggu, mahasiswa tersebut diajak untuk mengenal seni dan budaya yang ada di Indonesia, khususnya di Bali. Selain itu juga akan melaksanakan aktivitas sosial di desa, seperti Desa Kayuputih, Kecamatan Sukasada dan Desa Pedawa, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng. Kehadirannya ke kedua desa ini juga untuk mengetahui kesenian dan budaya masyarakat lokal. Ada pula kunjungan ke museum yang ada di Kabupaten Buleleng dan pada akhir kegiatan akan dilaksanakan camping.
Wakil Rektor bidang Akademik dan Kerjasama Undiksha, Prof. Dr. Gede Rasben Dantes, S.T., M.T.I., yang membuka acara mewakili Rektor mengharapkan kehadiran mahasiswa dari luar negeri ke Undiksha ini dapat memberikan iklim dan pengalaman internasional bagi civitas akademika.
Disampaikan lebih lanjut, program summer school ini adalah sebagai salah satu bentuk implementasi Internationalization at Home yang telah dicanangkan Undiksha pada tahun 2019. Melalui program tersebut, Undiksha diharapkan dapat menjadi rumah belajar masyarakat internasional.
Program summer school adalah salah satu program internasional yang dilaksanakan oleh Undiksha. Selain program itu, juga ada pertukaran mahasiswa, pertukaran dosen, program BIPA, program fast track, dan sebagainya yang bekerjasama dengan sejumlah perguruan tinggi di luar negeri. (hms)