Badung– Fakultas Ekonomi Undiksha menyelenggarakan International Conference on Tourism, Economic, Accounting, Management and Social Science (TEAMS) di Golden Tulip Jineng Resort, Kuta, Kamis (10/10/2019). Konferensi yang telah menginjak tahun ke-IV ini lebih spesifik membahas ekonomi berkelanjutan, terkait pengembangan potensi daerah dan UMKM yang dapat berkontribusi dalam pembangunan daerah.
Konferensi itu menghadirkan pembicara Dr. Risti Permani, Senior Lecture at Deakin University, Australia, Dias Satria, Ph.D, Head of International Undergraduated Program (Economic, Finance, and Banking) Universitas Brawijaya, dan Dr. Ni Made Suci, M.Si., Head of Management Department Universitas Pendidikan Ganesha Indonesia.
Wakil Dekan I FE Undiksha Dr. Gede Adi Yuniarta, SE., M.Si., Ak., menjelaskan konferensi ini pada prinsipnya merupakan implementasi dari tri darma perguruan tinggi untuk mencapai visi Undiksha terutama di bidang akademik. Melalui ini diharapkan muncul ide – ide dari keynote speaker, terutama yang berkaitan dengan pengembangan tourism, economic, accounting, management, social science. “Disini tidak hanya penyampaikan hasil penelitian, tetapi juga bisa menggali ide untuk dikembangkan lagi,” ungkapnya.
Jumlah peserta, sambungnya mencapai 148 orang yang berasal dari hampir seluruh wilayah Indonesia, mulai dari Sumatera, Sulawesi, Kalimantan, Merauke, Nusa Tenggara. Sebanyak 74 diantaranya sebagai pemakalah. “Pesertanya terdiri dari mahasiswa, dosen, dekan. Dalam konferensi ini, posisi dosen mahasiswa dan dosen sejajar. Tapi dalam batasan sebagai periset atau penelitian. Mereka ada yang summit artikel sebagai hasil dari penelitian. Ini nanti yang akan diseminarkan,” kata Adi Yudiarta.
Disampaikan lebih lanjut, artikel yang dipaparkan dilakukan seleksi secara ketat. Nantinya ini akan dipublikasikan dalam proceeding, jadi proceeding yang bereputasi internasional. Target kami dua bulan sudah bisa dipublikasikan,” ungkapnya didampingi Ketua Panitia Dr. Luh Indrayani, M.Pd.
Dekan FE Undiksha Prof. Dr. Naswan Suharsono, M.Pd., mengharapkan kegiatan ini dapat memperkenalkan fakultas yang usianya masih tergolong muda. “Fakultas Ekonomi memang banyak. Tapi untuk Undiksha, fokus dengan general entrepreneurship,” jelasnya. Topik yang menjadi pembahasan pada konferensi ini, ditegaskan menjadi concern FE Undiksha. Termasuk dalam pengembangan kewirausahaan yang mampu meningkatkan perekonomian negara. “Kami ingin dari sekian tema yang dibahas, bisa memberikan kontribusi dalam perekonomian,” imbuhnya.
Topik yang dibawakan narasumber berbeda-beda. Dr. Risti memaparkan bisnis agrobisnis di Australia. Yaitu masyarakat yang konsisten dengan pengembangan pertaniannya dan bahkan menjadi suatu bisnis besar yang bisa memajukan daerah mereka. Sementara Dias memaparkan tentang pendampingan UMKM dengan sentuhan teknologi. (rls/hms)