Singaraja- Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) melaksanakan penerimaan dan pelepasan mahasiswa Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) di Gedung Kesenian Gde Manik, Kota Singaraja, Senin (3/10/2022). Melalui momen ini, mahasiswa yang berasal dari berbagai daerah dan beragam Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan (SARA) diajak untuk selalu merajut kebhinekaan.
Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerjasama Undiksha, Dr. Gede Rasben Dantes, S.T.,M.T.I, didampingi sejumlah Dekan, Wakil Dekan, dan para dosen pengampu matakuliah modul nusantara. Pada kesempatan tersebut, Rasben Dantes yang mewakili Rektor menyampaikan PMM ini adalah salah satu program dari kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Mahasiswa diberikan kesempatan selama satu semester untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi lain dengan mengambil matakuliah sesuai dengan kompetensi yang diambil di kampus asalnya atau yang mendukung kompetensi utamanya.
Melalui program ini, mahasiswa tidak hanya diharapkan mendapatkan pengalaman akademik dari para dosen. Lebih dari itu juga bisa mengetahui kekayaan Indonesia yang terdiri atas berbagai SARA. Hal ini terakomodasi dalam matakuliah modul nusantara. “Jadi kita berharap melalui mahasiswa PMM ini bisa merajut kebhinekaan, bisa saling berkolaborasi, kemudian saling berinteraksi dengan masyarakat yang ada di Undiksha,” ajak Rasben Dantes.
Sebagai informasi, program PMM ini adalah yang kali kedua dilaksanakan oleh Undiksha. Perguruan tinggi di bentangan Bali Utara ini umenerima sebanyak 332 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Berdasarkan kesan sejumlah mahasiswa, melalui program ini tidak hanya dapat mempelajari tentang keunikan daerah, tetapi juga membangun interaksi sosial dan toleransi. Selain menerima, Undiksha juga melepas sebanyak 29 orang mahasiswa untuk mengikuti PMM di kampus lain. (hms)