Singaraja– Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan semangat civitas akademika Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) untuk mengikuti kompetisi. Salah satunya ajang Arubalympics 2020 yang berlangsung dari 5 sampai 14 Agustus 2020. Tim Undiksha berhasil masuk sepuluh besar nasional dan menjadi “The Best Campus” dari 350 Perguruan Tinggi se-Indonesia yang turut serta pada ajang bergengsi itu. Tim tersebut terdiri dari dua dosen, yaitu Gede Saindra Santyadiputra, S.T., M.Cs., dan Gede Arna Jude Saskara, S.T., M.T., serta empat mahasiswa Putu Agus Wahyu Adi Perdana Giri, Putu Angga Wisesa, I Komang Yoga Saputra dan Putu Zasya Eka Satya Nugraha.
Dikonfirmasi, Selasa (18/8/2020), Saindra Santyadiputra yang sebagai ketua tim menjelaskan pada ajang tersebut, timnya mengikuti serangkaian tes online yang berlangsung secara berturut-turut. Materinya seputar jaringan komputer masa depan, dengan tema “The Intelligence Campus Network 4.0”. Tes tersebut langsung dari Perusahaan Aruba Networks, dengan 25 soal objektif dengan batas waktu pengerjaan 20 menit. “Ada sembilan tes seperti itu, semua dikerjakan selama sembilan hari. Kami persiapkan ini sekitar tiga hari,” jelasnya.
Disampaikan lebih lanjut, keikutsertaan pada ajang ini baru kali pertama. Pihaknya memberikan apresiasi kepada Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputer (Aptikom) sebagai penyelenggara event nasional ini. Aptikom menggandeng pihak Industri, perusahaan internasional di bidang Jaringan Komputer, ARUBA NETWORKS, dan menawarkan kompetisi dengan konsep gamifikasi bernuansa olimpiade, sehingga peserta sangat bersemangat dan antusias untuk berkompetisi. “Ini pengalaman pertama dan sangat berkesan bagi tim kami. Kurang lebih dua minggu berkompetisi, semangat dari tim kami tidak pernah surut, sangat bersemangat sampai hari terakhir kompetisi,” katanya.
Akademisi di Fakultas Teknik dan Kejuruan ini juga merasa bangga terhadap prestasi yang diraih. Hal tersebut juga tidak lepas dari dukungan civitas akademika. Raihan ini diharapkan dapat semakin mengangkat nama Undiksha, khususnya di kancah nasional. “Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras. Pada ajang ini, Undiksha menjadi “The Best Campus” dari total keseluruhan 350 Perguruan Tinggi se-Indonesia yang ikut. Kemudian, kami juga mewakili provinsi Bali mendapatkan peringkat ke-6 dengan perolehan medali 5 emas, 8 perak, dan 18 perunggu. Untuk kategori Universitasnya, Undiksha berada di peringkat sembilan nasional,” terang Saindra.
Capaian tersebut tidak membuatnya langsung puas. Kedepan masih ada target peningkatan peringkat, bahkan dapat menjadi juara umum. “Kami terus berupaya meningkatkan kualitas,” imbuhnya. Apresiasi diberikan Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Hubungan Masyarakat Undiksha, Prof. Dr. I Wayan Suastra, M.Pd., terhadap prestasi tersebut. “Capaian ini luar biasa karena dalam kondisi ini mahasiswa dan dosen kita masih tetap bisa berkarya dan menorehkan prestasi di tingkat nasional,” ucapnya.
Sebagai upaya meningkatkan prestasi, akademisi asal Desa Tojan, Kabupaten Klungkung ini menyatakan akan melakukan persiapan lebih awal untuk menghadapi setiap kompetisi, termasuk pembinaannya. “Kami juga ingin bisa mengikuti kompetisi ke level lebih tinggi, baik di Asia maupun internasional,” pungkasnya. (hms)