Singaraja– Institut Konfusius Balingkang memberikan perhatian terhadap peningkatan keterampilan bahasa Mandarin untuk pelaku pariwisata. Hal ini ditunjukkan dengan pembukaan kelas bahasa Mandarin bagi staf New Sunari Lovina Beach Resort. Pelatihan ini dibuka pada 14 Desember 2023.
Pelatihan ini disambut baik oleh Manager New Sunari Lovina Beach Resort, Gede Prapta. Ia menjelaskan sebagian besar wisatawan di Hotel Sunari berasal dari Tiongkok. Oleh karena itu, dengan diadakannya kelas bahasa Mandarin bagi para staf sangat direspon positif karena nantinya dapat memberikan pelayanan yang lebih baik. Selain itu diharapkan membangun hubungan yang lebih baik bagi kedua belah pihak.
Direktur Institut Konfusius Balingkang, Zhu Minxia mengatakan kursus pelatihan bahasa Mandarin ini adalah dirancang khusus untuk karyawan hotel. Hal ini mencerminkan kombinasi organik dari “Cina + Hotel” dan tidak hanya untuk memperkuat penerapan bahasa lisan sehari-hari, tetapi juga menekankan manajemen dan layanan hotel. Diharapkan melalui pelatihan ini, kemahiran berbahasa Mandarin karyawan hotel dapat ditingkatkan. Demikian juga dengan pelayanannya.
Direktur Indonesia Institut Konfusius Balingkang Undiksha, Putu Ayu Prabawati Sudana, S.Pd., M.Hum memperkenalkan sekilas tentang Institut Konfusius Balingkang Undiksha dan program-program yang dijalankannya. Ia juga berharap kursus bahasa Mandarin dapat bermanfaat bagi staf hotel, khususnya dalam menangani tamu Tiongkok. Harapannya, para peserta dapat belajar dengan sukses dan menyambut baik jika ingin melanjutkan ke tingkat menengah di kemudian hari. Program ini juga bermanfaat sebagai realisasi kerjasama antara Undiksha dengan Sunari Hotel yang merupakan salah satu mitra dekat Undiksha dari bidang industri perhotelan. Ia berharap kedepannya dapat lebih banyak lagi program kerjasama yang diselenggarakan antara Undiksha dan Sunari yang dapat bermanfaat bagi kedua belah pihak.
Guru sukarelawan, Wu Hengheng menyatakan kehormatan baginya mendapat kesempatan menjelajahi dunia bahasa Mandarin bersama staf New Sunari Beach and Resort. Menurutnya, pelatihan ini tidak tidak hanya untuk meningkatkan kemampuan profesional dalam penguasaan bahasa Mandarin, tetapi juga untuk membangun jembatan persahabatan melintasi batas-batas budaya. (rls)
