Page 49 - KELOMPOK RESEARCH & PROFILE Prodi S3 Pendidikan Bahasa Inggris
P. 49

menemukan  fokus  tentang  isu-isu  yang  harus  digali  dalam
                        pertanyaan-pertanyaan  asesor.  Tidak  sulit  bagi  Bu  dewi  untuk
                        menemukan  hal-hal  yang  perlu  ditanyakan  /  dan  diperkirakan
                        akan
                        dimunculkan  oleh  asesor  BAN  PT  untuk  ditanyakan/disimulasikan
                        dalam simulai AL tersebut, yang selanjutnya agar dipersiapkan oleh
                        pimpinan lembaga untuk  menyiapkan diri dalam AL sesungguhnya.

                               Proses simulasi berjalan dengan lancar dan menjadi “asesor
                        bayangan” terlaksana dengan sukses dan lancar, dan tidak ada yang
                        tahu  bahwa  dia  tidak membaca  dokumennya  sama  sekali.  Semua
                        berjalan lancar.
                               Pengalaman  ini  membuat  Bu  Dewi  juga  dipercaya  untuk
                        menjadi  asesor “bayangan”  untuk  program  studi-program  studi  di
                        pasca.  Berdasarkan  pengalaman-pengalaman  menyusun  borang
                        akreditasi, dan pemahaman tentang lembaga secara umum, tidak
                        sulit  untuk  menemukan  gap  yang  perlu  diklarifikasi  dan
                        dieksplorasi  sebagai  bahan  agar  proses  AL  sesungguhnya  bisa
                        dilewati dengan baik.
                               Hikmah dari pengalaman pertama sebagai asesor bayangan
                        tersebut  di atas  (yang  tanpa  waktu  yang  cukup  ditugaskan  untuk
                        menjadi  asesor),  memberikan  pengalaman  berharga  untuk
                        mampu  mengasah  keterampilan berpikir  kritis,  cepat  dan  tepat
                        tanpa banyak ada persiapan. Kemampuan untuk menyembunyikan
                        kondisi  nyata  (fakta  tidak  membaca)  harus  mampu  dibalut  dan
                        ditunjukkan  dengan  performa  yang  baik  dan  kritis.  Dan  Bu  dewi
                        cukup  mampu  melakukan  itu  karena  simulasi  sebagai  asesor
                        bayangan  berjalan  dengan  lancar  dan  tidak  menemui  masalah
                        dalam merangkai pertanyaan- pertanyaan kritis.
                               Jika  tugas  menjadi  asesor  bayangan  tersebut  diberikan
                        kepada orang lain tanpa waktu yang cukup, sedangkan dokumen
                        berjumlah  beberapa  ratus  halaman,  kemungkinan  besar  tugas
                        tersebut  mengalami  penolakan  karena  borang  yang  tebal  dengan
                        ratusan  halaman memerlukan waktu  yang cukup untuk  membaca
                        agar  orang  siap  menjadi  asesor.  Sangat  wajar  ditolak  karena
                        alasan  yang  wajar  pula.  Tetapi  bukannya  menolak,  Bu  Dewi
                        bahkan  menyanggupi  tugas  tersebut.  Berani  membuat  keputusan
                        ini  merupakan  prestasi  baginya.  Hal  simple  sederhana,  tetapi
                        bermakna
                               Simpulan  dari  kejadian  tersebut  adalah  selalu  ada  hikmah
                        dari  hal-hal  yang  tidak  kita  sukai  atau  yang  membuat  kita  kesal.
                        Mengurangi keluhan dan complaint, tetapi melihat sesuatu dari sisi
                        dan  perspektif  yang  positif,  maka  segala  sesuatunya  akan  terasa
                        nyaman  untuk  dikerjakan,  dan  siapa  tahu,  ada kompetensi  baru
                        yang terlahir dari proses tersebut.

                        Mari belajar menikmati semua proses secara iklas!



                                                      45
   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54