Page 143 - KELOMPOK RESEARCH & PROFILE Prodi S3 Pendidikan Bahasa Inggris
P. 143
direvitalisasi dengan tidak hanya mengelola lab-lab fisik yang bersifat offline, namun
pengembangan lab virtual dengan pembelajaran digital dan daring disiapkan
sehingga bisa menyesuaikan dengan perkembangan jaman dan tuntutan era
pembelajaran abad ke-21 dan revolusi industri 4.0 saat ini.
Di luar lembaga, ia aktif menjadi Board Member di dua asosiasi di Indonesia.
Ia membantu sebagai Direktur Pengembangan Program di Indonesia Technology
Enhanced Language Learning (iTELL) dan juga sebagai pendiri dan anggota inti tetap
dan juga dipercaya menjadi Direktur Divisi Pengabdian di Indonesian Extensive
Reading Association (IERA). Ia juga aktif sebagai anggota asosiasi di TESOL, Asia
Pacific Association on Computer Assisted Language Learning (APACALL), dan
TEFLIN. Ia juga aktif berperan sebagai Pendiri dan Direktur dengan Yayasan yang ia
dirikan untuk membantu pendidikan dan aspek sosial pihak-pihak, khususnya anak-
anak kurang mampu dengan memberikan edukasi dan pendidikan karakter secara
terus menerus di seluruh Bali. Sampai saat ini, ia juga adalah Leading Trainer di
British Council Indonesia yang melatih duru-guru di seluruh Indonesia keterampilan-
keterampilan inti yang diperlukan untuk bisa berperan di dunia saat ini.
Dalam hal karya akademik, ia juga aktif berkecimpung di dunia penulisan, baik
sebagai penulis artikel, bab buku, buku, prosiding, maupun sebagai editor jurnal,
editor artikel, dan penelaah naskah artikel. Beberapa peran terkait ini di level jurnal
bereputasi meliputi peran sebagai editor artikel di SAGE Open (Scopus Q1),
penelaah naskah artikel di jurnal TESOL (Scopus Q1), TESL EJ (Scopus Q1),
Frontiers in Psychology (Scopus Q1), Sustainability (Scopus Q1), Springer Nature
Social Sciences (Scopus Q1), Kasertsart Journal of Social Sciences (Scopus Q2),
Journal of English as a Foreign Language (JEFL) (Sinta 2), Journal of English
Education and Linguistic Studies (JEELS) (Sinta 2), Jurnal Ilmu Sosial dan
Humaniora (JISH) (Sinta 2), Journal of Educational Technology (JET) (Sinta 2), dan
banyak lagi, baik di dalam maupun di luar institusi.
12.2 Pengalaman Organisasi
Sejak kecil, Pak Hery suka berorganisasi. Di SD, ia aktif mengikuti Pramuka.
Dari sini, ia banyak belajar tentang kepemimpinan, kolaborasi, dan keterampilan-
keterampilan dasar di alam. Di tingkat SMP, ia mencoba organisasi Palang Merah
Remaja (PMR) agar mendapat pengalaman baru. Dari organisasi ini, ia belajar
banyak hal juga, seperti penanganan dan pengobatan tingkat dasar, kolaborasi tim,
keterampilan mengambil keputusan, dan bertukar ide dalam komunikasi baik antar
tim. Di tingkat SMA, ia kembali mencoba organisasi berbeda dengan tujuan
menambah pengalaman yang perlu, yaitu Pecinta Alam. Dari organisasi ini, ia banyak
sekali belajar keterampilan bertahan hidup ketika naik gunung atau berkemah di alam
bebas, membuka jalur baru di tengah hutan dan jurang, membaca arah dan mata
angin dengan kompas atau alat sederhana lainnya, memasak dengan peralatan
seadanya, memotong jalur perjalanan dengan pengukuran, menyusuri jalur terjal, goa
dalam saluran air, memasang tenda atau bahkan bivouac – semacam tenda
sederhana darurat – dan tentunya pelatihan mental tangguh serta kerja sama tim.
Organisasi-organisasi ini banyak sekali memberi pengalaman dan menumbuhkannya.
Ketika masa kuliah, ia aktif di kepengurusan Himpunan Mahasiswa Program Studi
(HMPS) dan mengikuti unit kegiatan semisal Teater.
Ketika sudah mulai bekerja, ia memulai karir dengan menjadi pendidik di
Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris di Undiksha. Dalam perjalanannya, ia bertemu
dengan banyak jejaring di bidang Pendidikan Bahasa Inggris, khususnya yang
berkaitan dengan teknologi dan pihak-pihak yang bergerak di aktivitas sosial. Dalam
139