Singaraja- Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) mensosialisasikan pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) kepada Kepala Desa di wilayah Kabupaten Bangli, Jumat (16/6/2023). Melalui sosialisasi ini diharapkan pula terbangun sinergi ke depannya dalam rangka menyukseskan pelaksanaan program.
Sosialisasi ini dihadiri Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (PMD-PPKB) Kabupaten Bangli, Dewa Agung Purnama, S.STP beserta puluhan kepala desa atau perwakilan. Pada kesempatan ini, Rektor Undiksha diwakili oleh Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM), Prof. Dr. I Ketut Sudiana, M.Kes.
Prof. Sudiana menyampaikan KKNT ini diikuti oleh 1.312 mahasiswa yang pelaksanaannya dipusatkan di Kabupaten Bangli yang tersebar di 52 Desa. Mahasiswa akan diterjunkan mulai 10 Juli sampai 20 Agustus 2023. Selama sekitar lima minggu, mahasiswa melaksanakan sejumlah program, terdiri atas program wajib kelompok tentang tanggap bencana; program pilihan berkelompok yang terdiri atas program pengelolaan kelembagaan desa/SDM, pengelolaan sampah berbasis sumber, sanitasi lingkungan dan kesehatan, pengembangan pariwisata, konservasi atau penguatan sosial budaya, ekonomi dan kewirausahaan. Selain itu ada program individu berupa keluarga asuh.
Disampaikan lebih lanjut, KKNT adalah bentuk implementasi kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Program ini juga merupakan salah satu mata kuliah wajib bagi mahasiswa program sarjana (S1)/D4 Undiksha dalam rangka memberikan pengalaman belajar untuk hidup di tengah masyarakat dan secara langsung bersama-sama masyarakat mengidentifikasi potensi serta menangani masalah sehingga diharapkan mampu mengembangkan potensi desa/daerah dan meramu solusi untuk masalah yang ada di desa. Selain itu juga sebagai bentuk kegiatan pembelajaran yang diharapkan dapat mengasah soft skills mahasiswa dalam mengelola program pembangunan di wilayah pedesaan.
Melalui KKNT, Undiksha diharapkan dapat berkontribusi dalan membangun desa yang ada di Kabupaten Bangli sesuai semboyan Bhukti Mukti Bhakti yang mengandung arti sebagai suatu pengabdian berbakti kepada Tuhan dan Negara untuk mewujudkan cita-cita luhur, yaitu masyarakat adil dan makmur. Oleh karena itu, pelaksanaan program ini diharapkan pula selalu mendapatkan dukungan dari pemerintah kabupaten maupun pemerintah desa.
Sementara itu, Kepala Dinas PMD-PPKB Kabupaten Bangli, Agung Purnama menyambut positif atas dijadikannya Kabupaten Bangli sebagai tujuan pelaksanaan KKNT oleh Undiksha. Menurutnya, kehadiran mahasiswa di tengah masyarakat akan memberikan motivasi bagi generasi muda untuk menempuh pendidikan tinggi. Ditegaskan, partisipasi dalam pendidikan tinggi sangat penting untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Senada dengan yang disampaikan Prof. Sudiana, KKNT ini juga diharapkan dapat berkontribusi dalam penanganan persoalan yang ada di tengah masyarakat maupun membangkitkan potensi-potensi yang dimiliki oleh desa.
Pada sosialisasi ini juga muncul harapan dari Kepala Desa agar KKNT dapat dilaksanakan dalam waktu yang lebih panjang sehingga program yang dirancang oleh mahasiswa dapat direalisasikan secara optimal. Undiksha memberikan apresiasi untuk hal tersebut dan akan dikaji lebih lanjut. (hms)