Singaraja- Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) mendorong mahasiswa untuk mampu berinovasi dan bekreatifitas di tengah era digital. Hal tersebut sangat penting dalam rangka meningkatkan daya saing maupun untuk mendukung kemajuan bangsa dan negara. Hal ini terungkap dalam acara pembukaan Seminar Nasional yang digelar Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Teknik Informatika Fakultas Teknik dan Kejuruan, Senin (31/10/2022).
Seminar yang merupakan rangkaian Hari Ulang Tahun HMJ Teknik Informatika bertajuk Information Technology Grand Celebration (INTEGER) #4 ini mengusung tema “The Roll of Technology for Advance Indonesia”. Acara ini diisi sambutan melalui daring oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno, M.B.A dan dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerjasama Undiksha, Dr. Gede Rasben Dantes, S.T.,M.T.I.
Pada kesempatan tersebut, Menteri Sandiaga Uno menyampaikan potensi ekonomi digital Indonesia terus tumbuh hampir 50 persen setiap tahun. Pada tahun 2025 nilai ekonomi digital diprediksi akan mencapai 150 miliar dollar yang didominasi oleh transaksi e-commers. Dalam hal ini, ia juga mendorong mahasiswa untuk turut berkontribusi melalui pengembangan ekonomi kreatif dan secara khusus berupa start up.
Disampaikan lebih lanjut, pengembangan ekonomi kreatif dapat disesuaikan dengan potensi daerah, salah satunya sektor pariwisata yang kini di Kabupaten Buleleng cukup berkembang, seperti Desa Wisata Sudaji, Desa Wisata Pemuteran, dan sebagainya. Ia berharap peluang ini dapat dimanfaatkan oleh Undiksha dengan mempersiapkan talenta-talenta yang andal. Ia juga menekankan, pengembangan ekonomi kreatif sangat perlu didukung dengan kemampuan berinovasi, kemampuan beradaptasi, dan berkolaborasi.
Wakil Rektor Undiksha, Rasben Dantes menyampaikan sambutan yang disampaikan Menteri Sandiaga Uno sangat inspiratif dan memotivasi. Ia menegaskan, Undiksha sebagai institusi akademik berkomitmen selalu bisa berkontribusi untuk kemajuan daerah, kemajuan bangsa, dan negara. Selain itu juga mendorong mahasiswa HMJ Teknik Informatika untuk bisa memanfaatkan teknologi untuk kemajuan Indonesia ke depan. “Saat ini kita berada di era revolusi industri 4.0, seperti yang Pak Sandiaga Uno sampaikan bahwa ini adalah era digital. Era anak-anak muda untuk bisa berinovasi, berkreatifitas. Jadi beliau memotivasi anak muda ke depan dapat menjadi salah satu kontributor kemajuan bangsa dan negara ini melalui start up maupun bisnis yang bisa dilakukan,” ungkapnya.
Fakultas Teknik dan Kejuruan, khususnya Jurusan Teknik Informatika dinilai sudah melakukan langkah-langkah untuk mewujudkan lulusan yang berdaya saing dan unggul. Selain itu juga telah banyak berkontribusi untuk capaian Undiksha, baik dalam Indikator Kinerja Utama (IKU), kinerja kemahasiswaan, webomatrics, dan sebagainya. Ke depan, fakultas dan jurusan yang ada di dalamnya diharapkan tetap melakukan langkah-langkah peningkatan kualitas. Selain itu juga semakin maksimal untuk mengimplementasikan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang menjadi salah satu program unggulan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. “Saya sampaikan bahwa FTK ini benar-benar memberikan kontribusi dalam MBKM. Semoga ini tetap terjaga dengan baik dan terus ditingkatkan, baik kuantitas maupun kualitasnya,” imbuhnya.
Dekan FTK Undiksha, Prof. Dr. I Gede Sudirtha, S.Pd.,M.Pd., menyatakan dukungan terhadap pengembangan ekonomi kreatif telah dilakukan oleh fakultasnya. Salah satunya di daerah Munti Gunung, Kabupaten Karangasem. Hal ini diupayakan dapat terus berkembang. “Mudah-mudahan tahun ini bisa kembangkan, termasuk di Desa Sudaji. Semoga kita bisa berkontribusi melalui aplikasi teknologi dan pengetahuan.
Perluasan kerjasama juga akan terus FTK Undiksha, baik dalam dan luar negeri. Program yang dirancang berkaitan dengan penguatan MBKM maupun secara umum terkait Tri Dharma Perguruan Tinggi. “Terakhir kita menjalin kerjasaa dengan Kementerian Desa. Ini kami tindaklanjuti sampai ke bawah,” pungkas Sudirta. (hms)