Singaraja- Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) dipercaya oleh Polres Buleleng untuk terlibat dalam survei Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) terhadap program pelayanan andalan, yaitu Sistem Informasi Polisi Buleleng Ngayah (Si Poleng Ngayah). Hasil survei yang dimulai sejak Juli tersebut dipaparkan di Ruang Command Center Polres Buleleng, Kamis (22/10/2020), dipimpin langsung Rektor Undiksha, Prof. Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd, yang didampingi oleh tim. Hasilnya, sistem yang baru digagas itu masuk kategori sangat baik dengan skor 84,04.
Dihadapan Kapolres Buleleng, AKBP. I Made Sinar Subawa, Rektor Jampel menjelaskan survei ini merujuk pada Peraturan Menpan-RB Nomor 14 tahun 2017 tentang pedoman survei kepuasan masyarakat terhadap penyelenggara pelayanan publik. Salah satu indikator tata kelola pemerintahan yang baik adalah hasil survei IKM. “Inilah salah satu landasan dasar untuk Polres Buleleng bisa ditetapkan untuk menjadi institusi zona integritas wilayah bebas korupsi,” katanya.
Dijelaskan lebih lanjut, survei ini dilakukan melalui kuisioner yang berisi pertanyaan tentang variabel persyaratan, prosedur, waktu penyelesaian, biaya/tariff, spesifikasi jenis layanan, kompetensi pelaksana, prilaku pelaksana, penanganan pengaduan, sarana dan prasarana layanan. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 42 orang, dari total 531 orang penerima layanan program Si Poleng Ngayah. Sampel tersebut bertempat tinggal di dekat dan jauh dari pusat layanan.
Hasil survei menunjukkan, ada 3 IKM yang dinilai baik, yaitu biaya atau tarif, penanganan pengaduan dan sarana serta prasarana. Sedangkan variabel lainnya dinilai sangat baik. Sehingga secara keseluruhan, skor IKM Si Poleng Ngayah sebesar 84,04 dengan kategori sangat baik. Meski mendapat kategori sangat baik, menurut Jampel tetap perlu ada upaya diperbaiki. Diantaranya, penyampaian informasi pelaksanaan kegiatan dapat lebih luas, kuota dan jam pelayanan agar diperpanjang, program dilaksanakan secara rutin terutama di daerah yang jauh dari kota, dan pelayanan lebih cepat.
Terlepas dari hal tersebut, program Si Poleng Ngayah ini dinilai sangat positif, terlebih di tengah pandemi Covid-19. Sehingga masyarakat yang jauh dari wilayah kota terbantu dengan pelayanan tanpa harus jauh-jauh ke Polres Buleleng. Selain program inovatif ini juga mampu menjadi landasan Polres Buleleng untuk bisa ditetapkan sebagai institusi yang masuk sebagai zona integritas.
Kapolres Buleleng, AKBP I Made Sinar Subawa mengapresiasi hasil survei dari tim Undiksha. Hasil yang disampaikan akan dijadikan bahan evaluasi program. “Kami Polres Buleleng mengucapkan terimakasih atas kerjasamanya dalam pelaksanaan survei yang telah dilakukan Tim Undiksha. Ini sejalan dengan pembangunan zona integritas yang dilakukan Polres Buleleng. Program Si Poleng Ngayah diharapkan dapat semakin baik dan mampu berjalan secara berkelanjutan. Demikian juga jangkauannya terhadap masyarakat dapat semakin luas. (hms)