Page 70 - KELOMPOK RESEARCH & PROFILE Prodi S3 Pendidikan Bahasa Inggris
P. 70
4.7 Penutup
Perjalanan hidup Bu Titiek di dunia akademik, non akademik, managerial
memberi pengalaman hidup yang sangat luar biasa pada bagaimana Bu Titiek
meng-handle hidupnya. Pengalaman memimpin secara terus menerus memberi
pelajaran bahwa dimanapun ilmu kepemimpinan itu perlu. Dimulai dari
memimpin rumah tangga, memimpin kelas ketika mengajar, memimpin
program studi, memimpin fakultas dan memimpin masyarakat umum,
semuanya memerlukan keterampilan kepemimpinan. Hanya dari seorang
pemimpin yang baik, yang melayani, yang transformational, anggota akan
termotivasi untuk melakukan apa yang diminta. Disinilah peran Bahasa sangat
dipelukan. Bahasa memiliki kekuatan yang luar biasa apabila diucapkan dengan
hati dan tulus ikhlas. Ada DUA konsep hidup yang selalu Bu Titiek pergunakan
dalam memimpin keluarga dan memimpin prodi dan fakultas serta masyarakat .
Pertama adalah bagaimana berkata yang baik.
Kedua adalah memberi dengan tulus ikhlas. Pemimpin yang melayani tidak hanya
memberi pelayanan namun memberi kepada yang tidak mampu, kepada orang suci dan
memberi atas nama para leluhur itu juga konsepnya Bu Titiek. Dia sangat percaya
bahwa ketika kamu memberi 1 maka kamu akan memperoleh 3. Untuk itu Bu Titiek
menggunakan konsep Lao Tze ini dalam hidupnya.
66