Singaraja – Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) dikunjungi Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Yogyakarta, Selasa (22/1/2019). Hal tersebut untuk studi banding berkaitan pengelolaan keuangan, asset dan Sumber Daya Manusia (SDM).
Pada kunjungan tersebut, rombongan dipimpin langsung Rektor Dr. Mohamad Irhas Effendi, M.S. Dari Undiksha, diterima Wakil Rektor I, Prof. Dr. Ida Bagus Putu Arnyana, M.Si., Wakil Rektor II, Prof. Dr. I Wayan Lasmawan, M.Pd.,dan Wakil Rektor III, Dr. I Gusti Ngurah Pujawan, M.Kes.,didampingi Kepala Biro Umum dan Keuangan, Ni Luh Wayan Yasmiati, S.H.
Irhas Effendi mengungkapkan kunjungan tersebut sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas tata kelola universitas besutannya. Diharapkan banyak hal yang bisa diadopsi dari Undiksha. Salah satu hal yang dipertanyakan, yakni soal pemberian remunerasi untuk pegawai negeri sipil maupun tenaga kontrak. “Kami ingin tahu tata kelola keuangan hingga SDM di Undiksha untuk dijadikan sebagai gambaran,” ungkapnya.
Warek II Undiksha, Prof. Lasmawan menyampaikan pengelolaan keuangan dan aset menjadi perhatian serius dan merujuk pada aturan. Hal tersebut mengantarkan universitas yang telah memiliki Fakultas Kedokteran ini berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) tiga kali berturut-turut dari tahun 2016 sampai 2018. “Kami terus berupaya meningkatkan pengelolaan,” sebutnya.
Disampaikan lebih lanjut, khusus untuk remunerasi pegawai, berjalan sejak Undiksha menyandang status sebagai Badan Layanan Umum (BLU). Besarannya bervariasi, menyesuaikan dengan grade yang telah ditentukan. Sementara itu untuk tenaga kontrak, baru berjalan dari tahun 2019 dengan rata-rata Rp 400 ribu setiap bulan. Tentu, kebijakan ini dituntut dengan peningkatan kualitas kinerja. (hms)
