Singaraja- Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) mendorong mahasiswa untuk turut serta dalam ajang Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Hal ini digayung bersambut oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Olahraga dan Kesehatan (BEM-FOK) dengan menggelar pelatihan, Jumat (24/9/2021). Acara ini menghadirkan narasumber Suherman,S.Si.M.Sc.Ph.D., staf dosen di Departemen Kimia FMIPA Universitas Gadjah Mada.
Kegiatan yang berlangsung melalui dalam jaringan ini dibuka Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Hubungan Masyarakat Undiksha, Prof. Dr. I Wayan Suastra, M.Pd. Ia memberikan apresiasi terhadap upaya BEM-FOK yang turut ambil andil dalam peningkatan pengetahuan mengenai penyusunan PKM. “Ini menunjukkan “virus” PKM sudah masuk pada diri mahasiswa FOK. Saya apresiasi, saya merasa bangga,” ungkapnya.
Disampaikan lebih lanjut, PKM merupakan salah satu ajang bergensi di bidang kemahasiswaan nasional. Universitas-universitas besar akan bersaing ketat memperebutkan medali dari berbagai program, mulai dari penelitian, kewirausahaan, pengabdian kepada masyarakat, teknologi, dan karya cipta. “Meskipun mahasiswa dari FOK, bisa membuat program-program seperti ini. Penelitian misalnya, bisa dari olahraga. Tidak harus dari mahasiswa MIPA. Begitu juga yang lainnya,” tegasnya.
Pascapelatihan ini diharapkan dapat dihasilkan proposal yang nantinya mampu lolos dalam ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas). Hal ini perlu didukung dengan peningkatan pengetahuan dan pendampingan yang maksimal dari para dosen. Melalui PKM, Undiksha diharapkan dapat meraih medali emas. “Dosen bisa diminta untuk membimbing. Kami juga di universitas menyiapkan tahapan-tahapan. Sebelum lolos, artinya persiapan proposal mau dikirim ke pusat. Kita akan lakukan pendampingan dari tim internal Undiksha dan juga tim dari pusat. Kita akan genjot nanti, sehingga yang kita kirim itu adalah proposal-proposal berkualitas,” tegasnya.
Wakil Rektor asal Kabupaten Klungkung ini menambahkan sesuai dengan kebijakan Rektor, keberhasilan mahasiswa lolos dalam ajang PKM nantinya dapat dikonversikan ke dalam satuan kredit semester (SKS). “Mahasiswa tidak perlu lagi mengambil metode penelitian jika sudah lolos PKM atau bisa juga Tugas Akhir (TA). Karena ini berkelompok laporannya khusus nanti bisa dikonversi ke dalam mata kuliah. Ini adalah bentuk dari merdeka belajar kampus merdeka yang sudah dilaksanakan oleh Undiksha,” imbuhnya.
Ketua Panitia pelatihan, Ketut Arcana menjelaskan pelaksanaan kegiatan ini juga sebagai rangkaian dari hari jadi ke-15 FOK. “Peringatan Hari Ulang Tahun FOK tahun ini dikemas berbeda dengan pelaksanaan tahun sebelumnya. Tahun ini dibuat beberapa kegiatan, dantaranya Pelatihan PKM,” terangnya. Kegiatan ini, sambungnya bertujuan untuk memberikan memberikan ruang kepada mahasiswa dalam rangka mengembangkan kreativitas mahasiswa dalam menuangkan ide kreatifnya dalam bentuk karya tulis ilmiah. (hms)
